KOMPAS.com - Sanggar Tari Surya Kirana kembali membuka
aktivitas latihan rutinnya per tanggal 4 Juli 2020. Sebelumnya sanggar tari
yang didirikan oleh S Kardjono tersebut sempat menutup aktivitasnya karena
mematuhi aturan pembatasan sosial berskala besar yang berlaku. Namun, kegiatan
latihan tari tetap dilakukan secara daring, baik tatap muka melalui webinar
atau saling mengirim video saat siswa latihan mandiri di rumah. Tatik (47),
salah satu pengajar di sanggar tersebut mengatakan, dirinya bersama para
pengajar mempunyai visi dan misi untuk memperkenalkan dan melestarikan tari
klasik gaya Yogyakarta kepada masyarakat luas di luar warga Yogyakarta.
''Sanggar Tari Surya Kirana membuat penyesuaian dengan lingkungan sekitar, agar
para siswa pemula mudah beradaptasi, kami mempercepat irama lagu dan membuat
durasi lebih pendek dari aslinya'', ujar Tatik, Sabtu (11/7/2020). Sebelum
pandemi, sanggar tersebut melakukan latihan setiap hari Sabtu dengan pembagian
3 gelombang. Namun, saat pandemi ini, sanggar yang mempunyai 50 siswa aktif
membagi latihannya menjadi 4 gelombang dengan membatasi jumlah siswa yang hadir
saat latihan berlangsung. Latihan taripun di haruskan menggunakan pelindung
wajah dan masker serta menjaga jarak dengan mematuhi protokol kesehatan
Covid-19. Sanggar Tari Surya Kirana adalah salah satu sanggar tari di Jakarta
yang khusus mengembangkan minat siswanya di bidang tari tradisional khususnya
tari klasik gaya Yogyakarta.
Sumber: https://foto.kompas.com/photo/read/2020/7/11/1594457280001/1/kembali-latihan-rutin-siswa-sanggar-tari-memakai-face-shield
Tanggal: 11/07/2020, 15:49 WIB
Editor Roderick Adrian